Kelompok 2
Karakteristik Planet
Aditya Putra (02)
Aulia Ayuningtyas (08)
Fikri Halim (14)
Leni Kusuma (20)
Novita Ria (26)
Theresia Nanda (32)
MERKURIUS
PENGERTIAN
Merkurius adalah planet terkecil dalam
tata surya kita dan paling dekat dengan matahari. Jaraknya dari matahari adalah sekitar 57,9 juta
kilometer. Suhu di planet ini sangat panas karena terdekat
dengan matahari, pada siang hari suhunya mencapai sekitar 430°C. Tetapi pada
malam hari suhunya menjadi sangat dingin yakni mencapai sekitar -170°C. Jarak planet ini dengan
bumi sekitar 92 juta kilometer.
Merkurius berotasi
lambat, rotasi merkurius adalah
59,0 hari. Berbeda dengan rotasinya yang lambat, masa Revolusi merkurius
tergolong cepat yaitu 88,0 hari.
Ukuran planet merkurius hanya 27% dari ukuran bumi. Merkurius punya banyak
kawah akibat benturan dengan meteor dan tidak mempunyai satelit alam serta atmosfir.
Merkurius memiliki massa 330 x 10 21 kg
sedangkan massa jenis merkurius adalah 5,40 g/cm3.
STRUKTUR DALAM
Dengan diameter sebesar 4.879 km di
katulistiwa, Merkurius adalah planet terkecil di Tata Surya. Merkurius terdiri
dari 70% logam dan 30% silikat serta
mempunyai kepadatan sebesar 5,43 g/cm3 hanya sedikit dibawah kepadatan Bumi.
Menurut riset terbaru, kemungkinan besar inti Merkurius adalah cair.
Mantel
setebal 600 km menyelimuti
inti Merkurius dan kerak dari
Merkurius diduga setebal 100 sampai 200 km.
Merkurius
mengandung besi lebih banyak dari planet lainnya di tata surya dan
beberapa teori telah diajukan untuk menjelaskannya. Teori yang paling luas
diterima adalah bahwa Merkuri pada awalnya mempunyai perbandingan logam-silikat
mirip dengan meteor Kondrit umumnya dan mempunyai massa sekitar 2,25 kali
massanya yang sekarang. Namun pada awal sejarah tata surya, merkurius tertabrak
oleh sebuah planetesimal berukuran sekitar seperenam dari massanya. Benturan
tersebut telah melepaskan sebagian besar dari kerak dan mantel asli Merkurius
dan meninggalkan intinya.
BAGIAN LUAR
Merkurius merupakan planet yang tandus. Permukaanya
berbatu-batu dan terdapat banyak kawah. Kaloris merupakan kawah terbesar di
planet ini. Garis tengah Kaloris sekitar 1.300 Km. Atmosfer merkurius terdiri
dari uap natrium dan kalium yg sangat tipis, sehingga kadang-kadang planet ini
di anggap tidak mempunyai atmosfer. Akibatnya tidak ada udara yg menyerap panas
matahari.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Merkurius
|
2
|
Kala
Rotasi
|
59,0
Hari
|
3
|
Kala
Revolusi
|
88,0
Hari
|
4
|
Atmosfer
|
Uap
Natrium, Kalium Yang Tipis
|
5
|
Satelit
Alam
|
-
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
57,9
Juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
4,879
km
|
8
|
Warna
Planet
|
Hitam
Keputih-Putihan
|
9
|
Massa
|
330 x 10 21 kg
|
VENUS
PENGERTIAN
Venus
adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah planet Merkurius. Planet ini
memiliki radius 6.052
km dan berevolusi dalam
waktu 224,7 hari. Dan berotasi selama
249,0 hari. Planet ini tidak
memiliki satelit alam. Diameter venus
adalah 108,2 Juta Km. Seperti halnya merkurius planet ini juga dapat
dilihat dengan mata telanjang, venus biasanya terlihat di sebelah timur sebelum
matahari terbit, sehingga venus di sebut bintang timur atau bintang pagi.
Kadang-kadang juga venus terlihat di sebelah barat sebelum matahari terbenam,
sehingga venus dinamakan bintang senja, bintang barat, atau bintang kejora. Planet venus
memiliki massa 492 x
1022 kg sedangkan massa jenis Venus adalah 5200 kg/m3.
BAGIAN
LUAR PLANET VENUS
Planet
venus sering di tutupi awan padat. Atmosfer venus terdiri dari Karbondioksida
dan nitrogen. Temperatur permukaan venus
sangat tinggi, yaitu 480°C, sehingga tidak mungkin ada air dalam wujud
cair. Kandungan atmosfernya yang pekat dengan CO2 menyebabkan suhu permukaannya
sangat tinggi akibat efek rumah kaca. Atmosfer Venus tebal dan selalu
diselubungi oleh awan.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Venus
|
2
|
Kala
Rotasi
|
244,0
Hari
|
3
|
Kala
Revolusi
|
224,7
Hari
|
4
|
Atmosfer
|
Karbon
Dioksida (CO2), Nitrogen
|
5
|
Satelit
Alam
|
-
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
108,2
Juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
12.140
km
|
8
|
Warna
Planet
|
Coklat
Keputihan
|
9
|
Massa
|
492 x 1022 kg
|
BUMI
PENGERTIAN
Bumi
merupakan satu-satunya planet yang sampai saat ini diketahui oleh manusia
terdapat kehidupan makhluk hidup. Diameter bumi
ini adalah 12.756 Km (di khatulistiwa). Jarak bumi dari matahari sekitar 150 Juta Km. Bumi
memiliki satelit alam yaitu
bulan. Bulan selalu mengelilingi bumi dalam berevolusi mengelilingi matahari.
Bumi berotasi dalam
waktu 23,9 Jam, dan berevolusi selama
365,3 Hari. 70,8% permukaan bumi diliputi air. Udara Bumi terdiri dari 78%
nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbondioksida, dan gas lain.
BAGIAN DALAM BUMI
Bumi diperkirakan
tersusun atas inti dalam bumi yang
terdiri dari besi nikel beku setebal 1.370 kilometer dengan suhu 4.500°C,
diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2.100 kilometer, lalu
diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2.800 kilometer membentuk 83% isi
bumi,dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal kurang lebih 85
kilometer.
LAPISAN
BUMI
*Kerak
Bumi
*Mantel
Bumi
Mantel bumi terletak di antara kerak
dan inti luar bumi. Mantel bumi merupakan batuan yang mengandung magnesium dan
silikon. Suhu pada mantel bagian atas ±1300°C-1500°C dan suhu pada mantel
bagian dalam ±1500°C-3000°C
* Inti Bumi
Inti bumi bagian luar mempunyai tebal 2250 km dan kedalaman
antara 2900-4980 km. Inti bumi bagian luar terdiri atas besi dan nikel cair
dengan suhu 3900°C
Inti bumi bagian dalam mempunyai tebal 1200km dan berdiameter 2600km. inti bumi
terdiri dari besi dan nikel berbentuk padat dengan temperatur dapat mencapai
4800°C
BAGIAN
LUAR BUMI
Bumi
mempunyai lapisan udara (atmosfer)
dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari
angin matahari, sinar ultraungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara
ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini
dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.
Bumi mempunyai massa seberat 59.760 milyar ton,
dengan luas permukaan 510
juta kilometer persegi. Berat
jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per meter kubik)
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Bumi
|
2
|
Kala
Rotasi
|
23,9
Jam
|
3
|
Kala
Revolusi
|
365,3
Hari
|
4
|
Atmosfer
|
N2,
O2, ARGON, CO2, OZON, Gas lain
|
5
|
Satelit
Alam
|
(1)
Bulan
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
150
Juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
12,756
km
|
8
|
Warna
Planet
|
Biru
Kehijauan
|
9
|
Massa
|
59.760 milyar ton
|
MARS
PENGERTIAN
Mars adalah planet
terdekat keempat dari Matahari. Namun planet ini juga dikenal sebagai
planet merah karena
penampakannya yang kemerah-merahan.
Lingkungan Mars lebih
bersahabat bagi kehidupan dibandingkan keadaan Planet Venus. Namun begitu, keadaannya
tidak cukup ideal untuk manusia. Suhu udara yang cukup rendah dan tekanan udara
yang rendah, ditambah dengan komposisi udara yang sebagian besar
karbondioksida, menyebabkan manusia harus menggunakan alat bantu pernapasan
jika ingin tinggal di sana. Misi-misi ke planet merah ini, sampai penghujung
abad ke-20, belum menemukan jejak kehidupan di sana, meskipun yang amat
sederhana.
Planet
ini memiliki 2 buah satelit,
yaitu Phobos dan Deimos. Planet ini berevolusi selama 687 hari. Planet ini juga berotasi selama 24,62 jam.
Mars memiliki massa sebesar 66 x 102 kg,
sedangkan massa jenis Mars adalah 3,93 g/cm3. jarak rata-rata
Mars dengan matahari adalah 249,1 juta km.
STRUKTUR
DALAM
Planet
ini memiliki atmosfer tipis yang
kandungan utamanya adalah karbon dioksida. Permukaan Mars yang dipenuhi
gunung berapi raksasa seperti Olympus Mons dan lembah retakan seperti Valles
marineris, menunjukan aktivitas geologis yang terus terjadi sampai baru
belakangan ini. Warna merahnya
berasal dari warna karat tanahnya yang kaya besi.
STRUKTUR
LUAR
Mars, planet ke-4 dari
Matahari, memiliki atmosfer yang berbeda dengan atmosfer Bumi . Terdapat banyak
ketertarikan dalam meneliti komposisinya sejak ditemukannya kandungan kecil
metana, yang dapat menandai kehidupan di Mars.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Mars
|
2
|
Kala
Rotasi
|
24,62
Jam
|
3
|
Kala
Revolusi
|
687
Hari
|
4
|
Atmosfer
|
Karbon
Dioksida , Nitrogen, Oksigen, Argon, Gas lain
|
5
|
Satelit
Alam
|
(2)
Phobos dan Deimos
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
230
Juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
6.790
km
|
8
|
Warna
Planet
|
Merah
Kehitaman
|
9
|
Massa
|
66 x 102 kg
|
JUPITER
PENGERTIAN
Yupiter
atau Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius,
Venus, Bumi, dan Mars. Jarak
rata-rata antara Jupiter dan Matahari adalah 778,3 juta km. Jupiter
adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter ekuatornya 14.980 km dan memiliki massa 318 kali massa bumi.
Periode rotasi planet
ini adalah 9,8 jam, sedangkan periode revolusi adalah 11,86 tahun. Volume Jupiter 1.319 kali volume Bumi.
STRUKTUR DALAM
Jupiter adalah salah satu dari empat raksasa gas, yaitu tidak
terutama terdiri dari materi padat. Ini adalah planet terbesar di tata surya,
memiliki diameter 142.984
km pada bagian khatulistiwa.
Jupiter kerapatan, 1,326 g / cm ³, adalah tertinggi kedua dari planet gas
raksasa, tetapi lebih rendah daripada salah satu dari empat planet terestrial.
Jupiter diperkirakan terdiri dari inti
yang padat dengan campuran unsur-unsur, lapisan sekitarnya metalik hidrogen
cair dengan beberapa helium.
STRUKTUR
LUAR
Atas atmosfer Jupiter terdiri dari sekitar 88-92%
hidrogen dan 8-12% helium atau sekitar 75% hidrogen dan 24%
helium, dengan sisa satu persen dari massa yang terdiri dari unsur-unsur
lain. Interior mengandung
bahan padat, sekitar 71% hidrogen, 24% helium dan 5% unsur lainnya oleh
massa. Permukaan Jupiter
mengandung jumlah metana, uap air, amonia, dan senyawa berbasis silikon. Ada
juga bekas-bekas karbon, etana, hidrogen sulfida, neon, oksigen, Fosfina, dan
belerang.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Jupiter
|
2
|
Kala
Rotasi
|
9,8
Jam
|
3
|
Kala
Revolusi
|
11,86
tahun
|
4
|
Atmosfer
|
Hidrogen,
Helium, Metana, Air, Etana, dsb
|
5
|
Satelit
Alam
|
(63)
di antaranya Europa, Ganymede, Callisto
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
778,3
Juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
14.980
km
|
8
|
Warna
Planet
|
-
|
CINCIN
PLANET
Cincin Jupiter memiliki beberapa komponen antara lain cincin
halo, cincin utama dan cincin gossamer.
Cincin Halo merupakan
bagian terdalam berupa awan tebal yang berada pada jarak 92 000 km – 122 500 km
dari inti Jupiter. Cincin utama yang
lebih tipis dan sempit berada pada jarak 122500 km – 128940 km dari pusat
Jupiter dengan ketebalan 30 km dari atas ke bawah. Terakhir adalah cincin Gossamer yang redup dan terbagi atas dua bagian yakni Cincin
Almathea (yang dekat ke Jupiter) dan Cincin Thebe. Cincin Almathea dimulai dari
satelit Almathea ke bagian dalam Jupiter pada jarak 181.000 km, sedangkan
cincin Thebe yang berada di bagian terluar sampai dengan cincin Almathea berada
pada jarak 222.000 km dari Jupiter. Materi pembentuk cincin adalah batuan dan pecahan-pecahan
debu. Citra yang diambil Voyager 2 menunjukan partikel pembentuk cincin sangatlah kecil dengan diameter hanya sekitar
10 mikrometer atau kurang dari itu. Bisa dikatakan partikel-partikel
dalam cincin itu tak lebih besar dari partikel asap rokok atau debu rumah. Di
bagian atas dan bawah cincin, terbentang awan partikel, medan elektrostatis
yang terdorong keluar dari cincin oleh medan magnet Jupiter.
SATURNUS
PENGERTIAN
Evolusinya 29,46 tahun. Selain
berevolusi, rotasi saturnus
mempunyai waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 14 menit. Saturnus memiliki
kerapatan yang rendah karena sebagian
besar zat penyusunnya berupa gas dan cairan. Inti Saturnus diperkirakan terdiri dari
batuan padat dengan atmosfer tersusun atas gas amonia dan metana, hal ini tidak
memungkinkan adanya kehidupan di Saturnus. Diameter khatulistiwa Saturnus sebesar 120.536 km dimana
diameter dari Kutub Utara ke Kutub Selatan sebesar 108.728 km, berbeda 9%.
Walaupun inti Saturnus memiliki massa jenis yang lebih besar daripada air,
planet ini memiliki atmosfer yang
mengandung gas, sehingga massa
jenis relatif planet ini sebesar 0.69 g/cm³ (lebih sedikit daripada
air), sebagai hasilnya, jika
Saturnus diletakan di atas kolam yang penuh air, Saturnus akan mengapung. Planet
saturnus memiliki massa 5.658
x 1023 kg sedangkan massa jenisnya adalah 0,71 g/cm3.
STRUKTUR
DALAM
Inti
Planet Saturnus mirip dengan Yupiter. Planet ini memiliki inti planet di pusatnya dan
sangat panas, temperaturnya mencapai
16.000 K (18.730 °C). Inti Planet Saturnus sangat panas dan inti planet ini
meradiasi sekitar 21/2 kali lebih panas daripada jumlah energi yang diterima
Saturnus dari Matahari. Di atas inti Saturnus terdapat bagian yang lebih tipis
yang merupakan hidrogen metalik, sekitar 30.000 km (18.600 mil). Di atas bagian
tersebut terdapat daerah liquid
hidrogen dan helium. Inti planet Saturnus, memiliki massa sekitar 9
sampai 22 kali lebih dari massa inti Bumi.
STRUKTUR
LUAR
Bagian luar atmosfer
Saturnus terbuat dari 96.7%
hidrogen dan 3% helium, 0.2% metana dan 0.02% amonia. Pada atmosfer
Saturnus juga terdapat sedikit kandungan asetilena, etana dan fosfin. Temperatur Saturnus cukup rendah, dengan suhu 250 K (-23°C). Angin Saturnus merupakan salah
satu dari angin terkencang di Tata Surya, mencapai kecepatan 500 m/s (1.800
km/h, 1.118 mph), yang jauh lebih cepat daripada angin yang ada di Bumi.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Saturnus
|
2
|
Kala
Rotasi
|
10
Jam 14 menit
|
3
|
Kala
Revolusi
|
29,46
Tahun
|
4
|
Atmosfer
|
Hidrogen,
Helium, Metana, Air, Etana, dsb
|
5
|
Satelit
Alam
|
(19)
di antaranya Dione, Rhea, Titan
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
1,4
milyar km lebih
|
7
|
Diameter
Planet
|
60.268
km
|
8
|
Warna
Planet
|
Kuning
keputihan
|
9
|
Massa
|
5.658 x 1023 kg
|
CINCIN
PLANET
Cincin
ini menjulur 6.630 km hingga 120.700 km atas khatulistiwa Saturnus, dan terdiri daripada bebatuan silikon
dioksida, oksida besi, dan partikel es dan batu. Terdapat dua teori mengenai
asal cincin Saturnus. Teori pertama diusulkan oleh Édouard Roche pada abad
ke-19, adalah cincin tersebut merupakan bekas bulan Saturnus yang orbitnya
datang cukup dekat dengan Saturnus sehingga pecah akibat kekuatan pasang surut.
Variasi teori ini adalah bulan tersebut pecah akibat hantaman dari komet atau
asteroid. Teori kedua adalah cincin tersebut bukanlah dari bulan Saturnus,
tetapi ditinggalkan dari nebula asal yang membentuk Saturnus.
URANUS
PENGERTIAN
Uranus
adalah planet ketujuh dari Matahari dan planet yang terbesar ketiga dan
terberat keempat dalam Tata Surya. Jarak
rata-rata antara Uranus dan Matahari adalah sekitar 3 milyar km.
Uranus memiliki massa 14,5
kali massa Bumi. Periode rotasi interior
Uranus adalah 17 jam, 14 menit. Sedangkan periode revolusi adalah 84 tahun. Volume Uranus 63,08 kali volume Bumi.
STRUKTUR
DALAM
Uranus
adalah planet yang paling ringan diantara planet-planet raksasa, sementara itu
kerapatannya 1,27 g/cm³ membuatnya planet paling tidak padat kedua setelah
Saturnus. Uranus memiliki diameter mencapai
51.118 km, suhu sekitar
5000 K.
STRUKTUR
LUAR
Atmosfer Uranus terdiri dari
sekitar 83 ± 3% Hidrogen, 15 ± 3% Helium, 2,3% Metana dan Hidrogen deuterida,
Amonia, Air, Amonium hidrosulfida, Metana (CH4).
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Uranus
|
2
|
Kala
Rotasi
|
17,25
Jam
|
3
|
Kala
Revolusi
|
84
tahun
|
4
|
Atmosfer
|
Hidrogen,
Helium, Metana, Air, Amonia, dsb
|
5
|
Satelit
Alam
|
(27)
di antaranya Miranda, Ariel, Umbriel
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
3
milyar km
|
7
|
Diameter
Planet
|
51.118
km
|
8
|
Warna
Planet
|
hijau
dan biru
|
9
|
Massa
|
8724 x 1022 kg
|
CINCIN
PLANET
Uranus
mempunyai sistem cincin planet yang rumit, yang merupakan sistem demikian yang
kedua yang ditemukan di Tata Surya setelah cincin Saturnus. Cincin-cincin
tersebut tersusun dari partikel yang sangat gelap, yang beragam ukurannya dari
mikrometer hingga sepersekian meter. Sebagian besar materi di sistem cincin Uranus berada dalam 9 cincin tipis
yang terletak pada jarak 41000 – 52000 km dari pusat planet. Sebagian
besar dari cincin Uranus memiliki lebar 1 – 10 km, sementara cincin epsilon
yang ada di bagian luar Uranus adalah yang paling lebar dan paling eksentrik.
Cincin epsilon tersebut berada pada jarak 20 km – 96 km.
Partikel
yang menyusun cincin Uranus memiliki warna yang sangat gelap dan tampak segelap
asteroid dan meteorit carbonaceous chondrite. Diperkirakan partikel-partikel
tersebut terdiri dari es yang teradiasi gelap, yang merupakan campuran dari
hidrokarbon kompleks yang melekat pada es saat terbentuk.
NEPTUNUS
PENGERTIAN
Neptunus merupakan planet
terjauh kedelapan jika ditinjau dari Matahari. Neptunus memiliki jarak rata-rata dengan Matahari sebesar
4.450 juta km. Neptunus memiliki diameter mencapai
49.530 km dan memiliki massa 17,2
massa Bumi. Periode rotasi planet ini adalah 16,1 jam, sedangkan periode
revolusi adalah 164,8 tahun. Bentuk planet ini mirip dengan Bulan dengan
permukaan terdapat lapisan tipis silikat. Komposisi penyusun planet ini adalah
besi dan unsur berat lainnya. Planet Neptunus memiliki 8 buah satelit, di
antaranya Triton, Proteus, Nereid dan Larissa. Suhu -2180C.
STRUKTUR DALAM
Komposisi Neptunus dibentuk oleh es dan batu dengan sekitar 15%
hidrogen dan sedikit helium. Neptunus memiliki inti kecil terdiri dari material
berbatu, sebagian besar hidrogen dan helium dengan sejumlah kecil gas metana.
STRUKTUR LUAR
Atmosfer
Neptunus terdiri dari 80±3,2% Hidrogen, 19±3,2% Helium, 1,5±0,5% Metana dan yang
lainnya berupa es yang hampir sama dengan Uranus. Warna biru Neptunus sebagian
besar merupakan hasil dari menyerap cahaya merah dari metana di atmosfer.
Neptunus memiliki angin tercepat dalam Tata surya pada kecepatan 2000 km / jam.
Seperti Jupiter dan Saturnus, Neptunus memiliki sumber panas internal, ia
memancarkan energi dua kali lebih dari yang diterimanya dari Matahari.
CIRI-CIRI
NO
|
JENIS
|
HASIL
|
1
|
Nama
Planet
|
Neptunus
|
2
|
Kala
Rotasi
|
16,1
Jam
|
3
|
Kala
Revolusi
|
164,8
tahun
|
4
|
Atmosfer
|
Hidrogen,
Helium, Metana, Air, Amonia, dsb
|
5
|
Satelit
Alam
|
(8)
di antaranya Triton, Proteus, Nereid
|
6
|
Jarak
Di Matahari
|
4.450
juta km
|
7
|
Diameter
Planet
|
49.530
km
|
8
|
Warna
Planet
|
biru
|
CINCIN
PLANET
Cincin
Neptunus hampir sama dengan cincin Jupiter dimana hampir tak terlihat, tidak
seperti cincin pada Saturnus atau Uranus. Cincin Neptunus dari yang terdekat adalah Galle, LeVerrier, Lassell, Arago dan Adams.
Disamping itu masih ada satu cincin gelap lainnya yang dan masih belum memiliki
nama yang orbitnya memotong orbit bulan Neptunus, Galatea.
Cincin
Neptunus memiliki partikel-partikel yang sangat gelap, jumlah debu dalam cincin Neptunus
ini mencapai 20 - 70 %. Kandungan debu yang cukup tinggi terdapat pada Galle
dan LeVerrier yang mencapai 40 - 70 %, sedangkan kandungan debu terendah
terdapat pada Lassell yaitu hanya sekitar 20 - 40 % saja.
Cincin
Neptunus diduga masih sangat muda, lebih muda dari usia tata surya kita.
Diperkirakan cincin ini terbentuk dari tabrakan satelit dalam di Neptunus dan
kemudian membentuk sabuk debu di area tersebut dan akhirnya menjadi cincin planet
Neptunus.